Diperkirakan hingga 40 persen perempuan telah menderita masalah seksual dalam satu tahun terakhir. Hal ini mungkin disebabkan oleh penyakit fisik, tetapi sering dikaitkan dengan faktor psikologis. Disfungsi seksual pada wanita dikenal sebagai gangguan gairah seksual perempuan (FSAD).Ketika pria dan wanita menjadi terangsang, alat kelamin mereka menjadi penuh dengan darah. Pada wanita ini biasanya terjadi pembesaran klitoris dan jaringan sekitarnya (sebanding dengan ereksi laki-laki), Sekresi pelumasan vagina dan Relaksasi dan pelebaran lubang vagina untuk mengizinkan hubungan
Sebagaimana dilansir dari BBC, FSAD dapat terjadi bila kondisi medis, seperti tekanan darah tinggi atau diabetes. Hal ini juga dapat disebabkan oleh iritasi, infeksi dan pertumbuhan di daerah vagina, atau reaksi terhadap alat kontrasepsi. Obat yang digunakan
untuk mengobati tekanan darah tinggi, tukak lambung, depresi atau kecemasan dan kanker juga dapat menyebabkan masalah.Faktor lainnya adalah fisik, perubahan hormonal dan emosional yang terjadi selama atau setelah kehamilan, selama menyusui atau, yang sangat penting, selama dan setelah menopause.Sedangkan penyeban psikologis, tidak maksimal saat foreplay, depresi, stres, takut hamil.
Saat ini peneliti, lebih banyak menganjurkan Wanita yang menderita dari kekeringan vagina dapat menggunakan pelumas saat berhubungan seksual. Beberapa dokter menyarankan agar wanita menggunakan latihan Kegel, yang membantu mengembangkan otot-otot sekitar bagian luar vagina yang terlibat dalam sensasi menyenangkan.
Konseling psikologis juga dapat memainkan bagian penting dalam mengobati wanita dengan masalah seksual, seperti dapat pembinaan dalam foreplay dan teknik rangsangan seksual.
ghiboo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar